Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol. H. Rycko Amelza Dahniel. |
Jawa Barat| radarsumut:
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol. H. Rycko Amelza Dahniel, silaturahmi Kebangsaan Bersama Mitra Deradikalisasi se-Jabodetabek di Bogor, Jawa Barat, Rabu, (4 /9).
Dalam acara tersebut, Rycko menekankan pentingnya membangun wawasan kebangsaan, keagamaan, dan kewirausahaan bagi para mitra deradikalisasi se-Jabodetabek agar tidak kembali terpengaruh ideologi kekerasan.
Selain berfungsi sebagai ajang silaturahmi, acara ini juga menjadi momen bagi BNPT untuk berdiskusi langsung dengan para mitra deradikalisasi mengenai kebutuhan mereka. "Tujuannya adalah untuk membangun kebersamaan dan kesepahaman serta melakukan pemberdayaan di bidang ekonomi dan pendidikan. Kami ingin menginventarisasi kebutuhan-kebutuhan mereka," jelas Rycko.
Dengan memberikan pemahaman yang komprehensif tentang kebangsaan, agama yang damai, serta keterampilan wirausaha, diharapkan kesejahteraan para mitra deradikalisasi dan pendidikan bagi anak-anak mereka akan meningkat, sehingga mereka dapat mencapai kemandirian ekonomi.
Dani Sitorus, salah satu mitra deradikalisasi yang hadir dalam acara tersebut, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan wadah penting untuk saling mengenal dan mengingatkan satu sama lain tentang pentingnya persatuan dan kebersamaan dalam melawan ideologi kekerasan. "Yang diharapkan dari sini adalah kebersamaan, menyelesaikan kesalahpahaman lama, dan meluruskan pemahaman yang keliru,"ujarnya.
Ia menambahkan, di era modern ini, informasi dari media sosial harus disaring dengan hati-hati agar tidak terpapar oleh pemahaman yang salah. "Sekarang media bebas, sehingga bisa saja membawa pemahaman keliru. Dengan adanya perkenalan dan dialog seperti ini, kita bisa saling mengingatkan dan mengembalikan ke jalan yang benar,"Pungkasnya. (Bbs/Gib)